" Nge-Blog Itu Butuh Konsisten Bukan Sekedar Gaya Dan Terlihat Keren Doang "
Nge-Blog Itu Butuh Konsisten Bukan Cuma Sekedar Gaya Dan Terlihat Keren Doang gambar : gorbysaputra.com |
Hari Gini Masih Nge-Blog?
Nah Pertanyaan ini sering muncul di kepada gue, yang hmmmm katakanlah di anggap baru nge-blog, ya karena lo pasti sebagai pembaca melihat website gue ini, atau blog gue ini kalau lo scroll sampai bawah ada angka 2022.
So itu pasti akan di muncul anggapan ah lo aja baru nge-blog baru kan? belum sampai lebih lima tahun atau sepuluh tahun kan?.
Sumpah sebenarnya gue paling malas menceritakan perihal diri gue, bisa apa?, cetak prestasi apa?, sertifikat keahlian apa aja yang dimiliki? sampai prestasi apa aja yang sudah gue capai atau tempuh.
Yaudah anggap aja lah gue masih baru dalam dunia blog, dunia seo, sem, sea, smm, smo, sma, digital marketing, content creator.
Yaudah anggap aja lah apapaun itu persepsi lo mau itu sebagai pembaca kek, pernah kenal gue kek, yaudah anggap aja itulah gue, sebagai apa? bisa apa? cetak prestasi apa? punya sertifikat, piagam, keahlian apa?. itu aja udah sesuaikan aja tentang diri gue, mau itu buruk, baik, kacau, bengal, nakal, bahkan gak ada baik-baiknya gak pp.
Karena apa? gue gak terlalu memusingkan pandangan orang ke diri gue seperti apapun.
Yaudah anggap aja lah apapaun itu persepsi lo mau itu sebagai pembaca kek, pernah kenal gue kek, yaudah anggap aja itulah gue, sebagai apa? bisa apa? cetak prestasi apa? punya sertifikat, piagam, keahlian apa?. itu aja udah sesuaikan aja tentang diri gue, mau itu buruk, baik, kacau, bengal, nakal, bahkan gak ada baik-baiknya gak pp.
Karena apa? gue gak terlalu memusingkan pandangan orang ke diri gue seperti apapun.
Kembali ke pertanyaan Hari Gini Masih Nge-Blog?
Gue pernah bahas ini dalam beberapa content di website gue ini yah kalau lo mau baca dan gak malas baca gue rekomendasikan beberapa pembahasan untuk pertanyaan itu ;
Maksudnya gimana si? hmmmm se sok taunya gue aja nih, se sok sotoy nya gue aja nih, kalau era awal kemunculan yahoo kemudian di beli oleh google lalu di luncurkan nya search engine google tarolah era 1999, 2000, sampai 2012-13-an lah, google dengan produk search engine nya masih jadi unggulan untuk tiga hal tadi di atas.- - " Bang Gue Mau Nge-Blog: Saran Dong Mulai Darimana? "
- - " Bang Nge-Blog Di Era AI Masih Worth It Gak Sih? "
- - " Kamu Seorang Blogger? Maka Wajib Tau Fase Yang Akan Kamu Rasakan "
Ah lo mah bang bukannya ngejelasin malah ngarahin ke tulisan-tulisan lama lo bang, hahahaha itu tulisan biru kan? coba lo klik satu-satu, baca dong, jangan malas baca, jangan maunya yang instan untuk mendapatkan penjelasan. perlu lo tau juga para blogger di negara ke 3 atau tier 3 ( cie sok beud mantap gue ya segala pakai bahasa negara ke 3 lah, tier 3 lah ) owh ya lupa gue, gue kan orang baru ya di dunia blog, di dunia seo, sem, smm, smo, sma, sea, sosial media spesialis, digital marketing, public relation digital, lupa gue sory-sory gak boleh songong ye ama senior, suhu.
Gini deh semakin tumbuhnya pengguna digital, sosial media, gue akui ada pergeseran pola hidup atau bahasa kerennya Behavior dalam beberapa hal diantaranya ;
- - Mencari Informasi
- - Mencari Barang kebutuhan
- - Menjual Barang atau Produk
Namun, Ketika kemunculan sosial media masih ingat Friendster, terus Facebook, sampai Instagram, X (Twitter), juga TikTok, nah dari itu lah mulai bergeser manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya, mau itu nyari informasi, bertanya, cek barang atau produk, jual beli, transaksi. Terlebih juga kemunculan AI.
Sebenarnya jujur aja nih gue agak gimana gitu dengan beberapa hal terhadap situasi seperti ini, apa ya? semisal nih sory ya sebelumnya gue katakan sory dulu deh, semakin lo mendalami dunia digital mau itu website, sosial media, apalagi kalau arahnya ke E-Commerce, gak semuanya bisa lo dapatkan cuma-cuma, maksudnya gimana? coba aja lo cek kalau mau ngeblog belajar dari awal hingga lo mahir, sangat langka dan jarang ada website, channel YoTube yang mau nuntun lo dengan sabar bahkan belajar bareng.
Well, dan itu juga seakan jadi ceruk pasar untuk mencari penghasilan, dari buka kursus, jual beli backlink, build link berbasis komunitas, jasa optimasi, gue katakan ini ironi, miris, cuman serba salah juga.
Jujur aja gue pribadi sendiri resah juga, yah gue memang pernah ikut kursus di biayain dari ratusan ribu, puluhan juta tentang dunia website, digital marketing, public relation digital, High And Risk Budgeting Management Digital, cuman sekali lagi ya, gue katakan buat lo nih pembaca sebenarnya bisa kok kalau lo mau belajar dengan tekun, konsisten, pasti dapat kok link, tempat belajar tentang dunia blog dan sebagainya yang berkaitan dengan digital.
Sebenarnya jujur aja nih gue agak gimana gitu dengan beberapa hal terhadap situasi seperti ini, apa ya? semisal nih sory ya sebelumnya gue katakan sory dulu deh, semakin lo mendalami dunia digital mau itu website, sosial media, apalagi kalau arahnya ke E-Commerce, gak semuanya bisa lo dapatkan cuma-cuma, maksudnya gimana? coba aja lo cek kalau mau ngeblog belajar dari awal hingga lo mahir, sangat langka dan jarang ada website, channel YoTube yang mau nuntun lo dengan sabar bahkan belajar bareng.
Well, dan itu juga seakan jadi ceruk pasar untuk mencari penghasilan, dari buka kursus, jual beli backlink, build link berbasis komunitas, jasa optimasi, gue katakan ini ironi, miris, cuman serba salah juga.
Jujur aja gue pribadi sendiri resah juga, yah gue memang pernah ikut kursus di biayain dari ratusan ribu, puluhan juta tentang dunia website, digital marketing, public relation digital, High And Risk Budgeting Management Digital, cuman sekali lagi ya, gue katakan buat lo nih pembaca sebenarnya bisa kok kalau lo mau belajar dengan tekun, konsisten, pasti dapat kok link, tempat belajar tentang dunia blog dan sebagainya yang berkaitan dengan digital.
Buat Apa Kursus Mahal Kalau Lo Gak Konsisten
Bray, sister, kawan, bung, hahahaha, ya terserah lo lah mau marah, mau kesal kek, gue mengatakan begitu karena seharusnya lo pikir dulu deh buat buang duit lo untuk kursus dunia digital dengan niat alias orientasi lo kemana setelah kursus? setelah pelatihan?.Kalau lo nanya ke gue, gue bisa jawab beda nasib lah, beda relasi lah, gue di bayarin, di biayain itu juga ada harga yang harus dibayar, diganti, dikorbankan, sebagai gantinya bisa gue katakan gue harus kerja dengan beberapa pihak, baik golongan, maupun perorangan, hingga yang sifatnya pengabdian alias loyalitas.
Syukurnya gue berada pada circle yang gak maniak uang, gila uang, namun mereka yang ngajarin gue, yang biayain gue, itu bisa gue katakan hmmm apa ya kalau secara standart publik kayanya kureng diterima, tapi kalau lebih mendalam mereka punya misi khusus untuk generasi kedepanya.
oke segitu aja ya penjelasan gue.
Posting Komentar untuk "" Nge-Blog Itu Butuh Konsisten Bukan Sekedar Gaya Dan Terlihat Keren Doang ""